Satgas Haramains Dampingi Jamaah Lansia dan Disabilitas di Embarkasi Batam

Satgas Haramains Dampingi Jamaah Lansia dan Disabilitas di Embarkasi Batam

4,579
0

Batam,  — Dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan ibadah haji yang inklusif dan berkeadilan, Satuan Tugas (Satgas) Haramains diterjunkan secara khusus oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) untuk mendampingi jamaah lansia dan disabilitas di Embarkasi Batam. Kehadiran Satgas ini menjadi bagian penting dari implementasi program HARAMAINS (Haji Ramah Lansia dan Disabilitas) yang dikembangkan oleh Bidang PHU Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jambi.

Satgas Haramains bertugas memberikan pendampingan, bimbingan, dan pelayanan intensif bagi jamaah yang masuk dalam kategori rentan, sejak kedatangan di asrama hingga proses pemberangkatan ke Tanah Suci. Pelayanan mencakup bantuan mobilitas, pengecekan kesehatan, pemantauan logistik pribadi, serta pendampingan spiritual dan psikologis.

“Satgas Haramains hadir sebagai bentuk komitmen pelayanan haji yang tidak hanya administratif, tetapi juga humanis dan peduli. Pendampingan kami menyentuh aspek fisik, emosional, dan spiritual jamaah,” ujar salah satu anggota Satgas saat mendampingi jamaah asal Jambi di Asrama Haji Batam.

Satgas ini bekerja terintegrasi dengan aplikasi digital si-HARAMAINS, yang dikembangkan oleh Dr. H. Wahyudi Abdul Wahab, M.Fil.I. sebagai bagian dari proyek perubahan dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan XVII Tahun 2025. Aplikasi ini secara cerdas menyajikan data jamaah secara rinci dan terklasifikasi berdasarkan kategori tertentu seperti lansia, risiko tinggi, dan penyandang disabilitas.

Salah satu keunggulan aplikasi ini adalah fitur otomatisasi penempatan kamar di gedung pemondokan yang dilakukan secara cepat dan akurat berdasarkan data manifest. Selain itu, petugas cukup memindai barcode pada Kartu Identitas Jemaah Haji (KIJH) untuk menampilkan berbagai informasi penting seperti:

  • Nomor Kloter

  • Regu dan Rombongan

  • Asal Daerah

  • Gedung dan Nomor Kamar

Aplikasi ini tidak hanya mempercepat proses identifikasi, tapi juga mempermudah koordinasi antarpetugas, khususnya saat membantu jamaah rentan di berbagai titik layanan.

Dalam hal pengelolaan barang, koper kecil (cabin bag) jamaah juga telah diberi stiker identifikasi berwarna dan nomor sejak dari daerah asal. Sistem ini sangat membantu dalam pengelolaan logistik dan menunjang layanan one stop service bagi jamaah yang membutuhkan perhatian khusus.

Kehadiran Satgas Haramains di Embarkasi Batam menjadi bentuk nyata bahwa transformasi digital dan pendekatan humanis dapat berjalan berdampingan dalam penyelenggaraan ibadah haji. Program ini diharapkan menjadi inspirasi nasional bagi pelayanan haji yang lebih adaptif, peduli, dan profesional.

Penulis:

Editor: